Sekilas Pengertian Malaikat dan Iman Kepada Malaikat

Sekilas Pengertian - Setiap orang yang berakal sehat wajib memanfaatkan akal pikirannya untuk memikirkan alam semesta ciptaan Allah SWT. Selain makhluk nyata yang meliputi manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan, air, udara, bulan, dan matahari, Allah SWT juga menciptakan makhluk gaip sperti malaikat, jin, iblis, dan lain-lain.


Iman kepada malikat artinya meyakini dan membenarkan dengan sepenuh hati bahwa Allah SWT telah menciptakan malaikat selalu taat beribadah dan tidak pernah menantang-Nya. Kata Malikat berasal dari bahasa Arab yang merupakan kata jamak dari “malak” yang artinya risalah,misi, atau utusan.

Hukum Iman Kepada Malikat

Meyakini adanya malikat hukumnya wajib bagi orang muslim karena termasuk rukun iman yang kedua. Sebagaimana sabda Nabi SAW : “Iman ialah engkau iman (percaya) kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, kepada utusan-utusan-Nya, hari akhir, dan percaya kepada takdir yang baik dan buruk”. (H.R. Muslim)

Nama-nama Mlaikat dan Tugasnya

Malaikat itu jumlahnya tak terhingga benyaknya, hanya Allah SWT sendiri yang mengetahui. Malaikat merupakan tentara-tentara Allah yang sangat patuh terhadap segala apa yang diperintahkan kepadanya.

Firman Allah SWT : “Dan tidak yang mengetahui tentara Tuhanmu melainkan Dia sendiri”. (Q.S. Al Muddassir.31)

Ada beberapa malaikat yang wajib diketahui bersama tugas-tugasnya yaitu :
  1. Malaikat Jibril bertugas menyampaikan wahyu kepada para nabi dan rasul.
  2. Malaikat Mikail bertugas membagi rezeki kepada para hamba-Nya.
  3. Malaikat Izrail bertugas mencabut nyawa manusia dan makhluk hidup lainnya.
  4. Malaikat Israfil bertugas meniup meniup sangkakala (terompet) di hari kiamat dan hari kebangkitan setelah mati.
  5. Malaikat Raqib dan Atid bertugas mencatat amal perbuatan manusia di dunia.
  6. Malaikat Munkar dan Nakir bertugas menanyakan manusia yang sudah mati di dalam kubur.
  7. Malaikat Malik bertugas menjaga neraka dan memimpin malaikat penyiksa penghuni neraka.
  8. Malaikat Ridwan bertugas manjaga surga yang penuh damai dan penuh kenikmatan.

Sifat-sifat Malaikat

Malaikat adalah makhluk Allah SWT yang diciptakan dari nur (cahaya) yang memiliki beberapa sifat sebagai berikut :
  1. Malaikat selalu taat dan patuh terhadap Allah SWT dan tidak pernah membangkang terhadap apa yang diperintahkan-Nya.
  2. Malaikat tidak sombong dan selalu bertasbih kepada Allah SWT.
  3. Malaikat dapat menjelma dan berubah bentuk, seperti yang dikisahkan dalam hadits bahwa Malaikat Jibril pada waktu mengajarkan kepada Nabi Muhammad SAW tentang iman, ihsan, dan Islam menjelma seperti seorang laki-laki.
  4. Malaikat selalu mendo’akan orang-orang yang beriman agar diampuni oleh Allah SWT.

Perbedaan Antara Malaikat, Manusia, Jin, Iblis, dan Setan

Mengenai penciptaan malaikat, jin, dan manusia telah dijelaskan oleh Rasulullah SAW, dalam sabdanya : “Malaikat itu diciptakan dari cahaya, sedangkan jin dari nyala api, dan Adam diciptakan dari apa yang telah diterangkan padamu semua (dari tanah).” (H.R. Muslim)

Jin, iblis, dan setan diciptakan Allah dari nar (nyala api). Jin ada yang beriman, kuat dan teguh pendirian, tetapi ada juga yang kurang perangainya, ada yang bodoh, lemah akalnya, dan lalai. Tetapi kebanyakan jin adalah kafir.

Iblis dan setan adalah makhluk Allah yang selalu ingkar dan menentang terhadap perintah-Nya, kegiatannya selalu mengerjakan yang dilarang oleh Allah SWT dan tidak mau beribadah serta hanya menggoda manusia agar berbuat jahat dan durhaka, hal ini dilakukan sampai pada hari kiamat.

Fungsi atau Manfaat Beriman Kepada Malaikat

Beriman kepada malaikat memiliki fungsi atau manfaat antara lain :
  1. Meningkatkan iman dan keyakinannya kepada Allah SWT, bahwa Allah tidak hanya menciptakan makhluk yang nyata (syahadah) tetapi juga menciptakan makhluk gaib (tidak nampak).
  2. Memberi dorongan agar betul-betul menjadi orang yang takwa kepada Allah SWT, karena orang yang betul-betul bertakwa akan dicintai oleh Allah SWT. Allah SWT memerintahkan kepada Malaikat Jibril agar mencintainya pula dan Malaikat Jibril pun menyerukan kepada penghuni langit (para malaikat), kemudian ditetapkanlah rasa penerimaan dalam hati penduduk bumi.
  3. Mendorong manusia agar menerima dengan ikhlas atas segala nikmat yang diterimanya dan untuk mensyukurinya.
  4. Mendorong manusia semakin tabah, sabar, dan tawakal dalam menghadapi rintangan atau cobaan.
  5. Menyadari bahwa setiap sikap dan perbuatannya selalu dilihat dan dicatat oleh Malaikat Raqib dan Atib.
  6. Memberi dorongan kepada setiap muslim untuk banyak mengingat mati dan hidup sesudah mati di alam kubur dan alam akhirat, sehingga akan mempersiapkan bekal untuk hidup sesudah mati.
Manusia dalam beriman kepada Allah SWT tidak cukup dengan meyakini adanya Allah dalam hati. Keyakinan tersebut harus diikuti dengan pengakuan lisan dan dibuktikan dengan amal perbuatan nyata yaitu menghambakan diri kepada Allah SWT. Ini disebabkan karena manusia sebagai makhluk. Selain menciptakan manusia, Allah SWT lebih dulu telah menciptakan malaikat.

Demikian sekilas pengertian tentang malaikat dan iman kepada malaikat semoga dapat berguna dan bermanfaat untuk kita semua agar kita semua senantiasa selalu beriman kepada Allah SWT sebagai pencipta langit dan bumi beserta isinya dan meyakini semua ciptaan Allah SWT.

Referensi Saya : PT. Nyata Grafika Media Surakarta
Kamu sedang membaca artikel tentang Sekilas Pengertian Malaikat dan Iman Kepada Malaikat Silahkan baca artikel Sekilas Pengertian Tentang Yang lainnya. Kamu boleh menyebar Luaskan atau MengCopy-Paste Artikel ini, Tapi jangan lupa untuk meletakkan Link Sekilas Pengertian Malaikat dan Iman Kepada Malaikat Sebagai sumbernya

0 Response to "Sekilas Pengertian Malaikat dan Iman Kepada Malaikat"

Post a Comment